24 pasang kacamata disumbangkan untuk kelompok tenun Paluanda Lama Hamu, Sumba Timur

Untuk pencinta tenun ikat kain Sumba Timur, nama bapak Kornelis Ndapakamg sudah tak asing lagi.  Beliau yang begitu aktif dalam melestarikan tenun Sumba timur dengan menggunakan warna alam, sudah sangat dikelanal di Nusantara, baik oleh para pencinta Wastra Indonesia di manca negara.

Team dari Connect Indonesia, The Charity sangat beruntung bisa koneksi dengan kelompok tenun PALUANDA LAMA HAMU, dimana rata-rata penenun kita di dalam kelompok ini sedang mencoba untuk mempertahankan perwana alam untuk mewarnai kain tenunan mereka. Hal ini sangat kami topang, dan akan mencoba ikut kampanye untuk melestarikan tenun gedogan, terutama yang ditenun  dari benang yang diwarnai dengan pewarna alam.

Pada bulan Maret yang lalu, Connect Indonesia berhasil membagikan kacatama kepada 24 orang penenun di kelompok penenun Paluanda Lama Hamu. Semoga kacamata yang mereka terima bisa membantu mereka untuk bertenun lebih bagus lagi.

Ketua dari Kelompok Paluanda Lama Hamu adal Bapk Kornelis Ndapakamang, dimana kelompok tersebut memiliki studio kecil dengan memamerkan karya-karya mereka di:

Kelompok tenun PALUANDA LAMA HAMU
Jl.S.PARMAN.
KELURAHAN LAMBANAPU
KECAMATAN KAMBERA
WAINGAPU- SUMBA

Kunjungilah dan kenali Tenun Sumba Timur pewarna alam melalui karya-karya penenun dari kelompok tenun Paluanda Lama Hamu.

Kami cinta Wastra Indonesia, kami cinta buatan Indonesia.

error: Content is protected !!